Buku Happier at Home karya Gretchen Rubin : 6 Cara Menemukan Kebahagiaan di Rumah

PenulisKreatif.com – Buku Happier at Home karya Gretchen Rubin. Buku ini cocok untuk kamu yang ingin membangun ekosistem keluarga yang lebih baik di dalam rumah. Kabar baiknya adalah, untuk menciptakan hidup yang bahagia, kamu tidak harus melakukan suatu tindakan atau perubahan yang besar, seperti meluangkan waktu dengan keluar dari pekerjaan.

Namun, kamu bisa menciptakan sebuah kebahagiaan dan kenyamanan, sesederhana melakukan perubahan-perubahan kecil di dalam rumah, hingga cara berkomunikasi dengan keluarga di dalamnya. Mari kita simak.

Cara Menemukan Kebahagiaan di Rumah menurut Gretchen Rubin

1. Temukan kebahagiaanmu di rumah

Target menciptakan kebahagiaan di rumah ini berlangsung selama 9 bulan, dengan tiap bulannya akan selalu ada sebuah pelajaran atau prinsip yang harus dilaksanakan. Jika kamu berada di jalur yang tepat dan berkomitmen menjalankannya dengan baik setiap bulannya, maka kebahagiaanmu di rumah akan semakin dekat.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah temukan apa yang perlu diubah.

Ada 4 cara yang bisa membantumu :

1. Tentukan hal apa yang membuatmu lebih bahagia di rumah, misalnya keberadaan lampu, foto seseorang, dan lain-lain.
2. Minimalkan faktor yang membuatmu tidak bahagia di rumah, seperti mungkin ada lukisan yang kamu tidak sukai.
3. Tanyakan pada diri, apa yang membuatmu lebih bahagia di rumah. Misalkan adanya kegiatan yang kamu suka untuk dilakukan di rumah.
4. Ciptakan atmosfer pertumbuhan di dalam rumah. Munculkan selalu kondisi semangat memperbaiki diri dan berkembang menjadi lebih baik di dalam rumah. Misalkan ada yang rusak di rumah, jangan hanya memperbaikinya. Namun, perbaiki perilakumu dan keluarga agar barang tersebut tidak rusak lagi dan lebih terjaga.

Ini adalah point penting pertama dalam Buku Happier at Home karya Gretchen Rubin.

2. Buang hal yang tidak perlu

Apakah kamu sering menemukan benda-benda yang sebenarnya tidak begitu penting di rumah? Kamu mulai bisa membuangnya dan cukup mengisi rumah dengan barang yang memang kamu perlukan. Lakukan dengan menanyakan pada dirimu, “apakah benda ini penting dan sering kamu pakai?”, jika tidak, maka buanglah.

Untuk barang-barang yang kamu pilih untuk tetap ada di rumah, kamu wajib mengetahui cara kerjanya dengan baik. Mungkin bisa kamu lakukan dengan membaca manualnya. Hal ini agar kamu lebih familiar dengan barang tersebut, supaya lebih lancar ketika menggunakannya.

Lakukan juga penataan ulang rumah. Ini tidak hanya baik untuk pemandangan di rumah, tapi juga baik untuk otak orang-orang di rumah agar tetap fresh. Pengambilan keputusan pun juga akan lebih baik bukan jika kita tidak stres?

3. Hubungan di dalam rumah

Jika ditanya tentang ekosistem di dalam rumah, tentunya hubungan antarpasangan maupun seluruh elemen manusia di dalam rumah menjadi sangat penting.

Jika kamu ingin sebuah hubungan pernikahan dengan pasanganmu yang bahagia, maka yang perlu kamu ubah adalah dirimu sendiri terlebih dahulu.

Karena pasangan sedikit banyak akan saling mempengaruhi dengan meniru kebiasaan dan bahasa tubuh pasangan.

Jika kamu ingin hubungan yang nyaman dan menyenangkan, maka buatlah dirimu senyaman dan semenyenangkan mungkin. Kamu bisa mulai dengan memberikan sebuah ciuman untuk pasanganmu. Terkadang, faktanya, ketika pasangan kita sedang stres, kita tidak perlu turun tangan dengan bertanya “ada apa? apa yang bisa kubantu?”, namun hanya dengan menciumnya cukup lama, itu sudah membuat pasangan bahagia dan kembali bersemangat.

Hal serupa juga perlu kamu lakukan untuk anakmu. Mereka akan berperilaku sama terhadap kita dan orang lain, seperti apa yang mereka lihat pada kita saat di rumah.

Jangan selalu marah dan protes dengan masalah yang ditimbulkan anak, namun bantu mereka untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru, yaitu menanggapi masalah dengan tidak berlebihan.

Misalkan, anak tertuamu menumpahkan kutek kuku di karpet. Daripada memarahinya, kamu bisa memintanya mencari cara membersihkan kutek tersebut di google dan melakukannya. Karpet kembali bersih, tidak ada orang yang kecewa, dan anakmu mendapatkan hal baru.

Yang terpenting juga, berikan perhatianmu pada masing-masing pribadi atau anggota di rumah. Sesederhana memberi mereka salam atau perhatian saat mereka akan pergi atau baru datang di rumah.

4. Cara Menemukan Kebahagiaan di Rumah dengan Ciptakan kebahagiaanmu

Hal yang kini kamu ketahui adalah dengan kamu bahagia, maka atmosfer di dalam rumah akan mengikuti.

Jadi, hal pertama adalah ciptakan bahagiamu dan jauhi orang yang membuatmu tidak bahagia.

Bagaimana ciri orang tidak bahagia?

1. Mereka sering mengeluh dan pesimis.
2. Mereka suka membicarakan dan mempermalukan orang lain.
3. Mereka sering menggunakan kekurangan mereka untuk mencari perhatian.

Kedua, bahagiakan dirimu dengan mencium bau-bau yang membuatmu rileks. Seperti lavender oil misalnya.

Ketiga, jika kamu ingin menciptakan atmosfer lingkungan yang baik, maka kamu juga perlu menciptakan dirimu yang sebaik mungkin. Misalkan, lebih mempersehat diri. Menjauhi makanan tidak sehat maupun merokok.

5. Cara Menemukan Kebahagiaan di Rumah dengan Perluas lingkup keluarga

Tidak pernah ada istilah “terlalu banyak” dalam keluarga. Meskipun sekarang kamu telah berkeluarga dengan pasangan dan anak-anakmu, tetap menjalin hubungan baik dan harmonis dengan keluarga besar, seperti orang tua dan saudara yang menjadi tempat tumbuhmu sebelum menikah, adalah hal yang tak kalah penting untuk menciptakan kebahagiaan. Kamu bisa melakukannya, misalkan dengan melakukan bisnis bersama dengan saudaramu.

Berikan apresiasi pada mereka dan jangan lupa bersyukur bahwa kamu memiliki keluarga yang sangat baik di sekelilingmu, akan membuatmu merasa jauh lebih bahagia.

Tidak hanya itu, kamu bisa mulai berkenalan dengan tetanggamu. Berjalan-jalan melihat sekeliling kompleks rumahmu, berbicara dengan tetangga, mengetahui event penting di lingkungan sosial rumahmu, bisa membuatmu merasa semakin hidup di rumah.

Dan ingat, semakin besar keluargamu, semakin besar pula rasa bahagiamu.

6. Rumah yang bahagia adalah bagaimana kondisi pikiranmu sendiri

Kamu ingin menciptakan atmosfer rumah yang bahagia? Maka ubahlah itu dulu dalam pikiranmu. Karena, apa yang dirasakan di rumah adalah apa yang kamu rasakan. Semakin hangat dan menyenangkan sebuah rumah, berarti kamu pun juga demikian.

Bawalah selalu memori kehangatan dan keceriaan kemanapun kamu dan keluargamu pergi bersama keluarga. Jadi, kamu dan mereka akan selalu merasa berada di rumah, meskipun sebenarnya tidak.

Penelitian menunjukkan bahwa setiap orang yang ditanya tentang apa yang akan dia harapkan dalam 10 tahun, jawabannya adalah menjadi lebih bahagia daripada sekarang. Padahal, bahagia itu bisa kamu ciptakan dari sekarang! Bukan sesuatu yang hanya diandai-andai di masa depan.

Jadi, ketika ada pertanyaan, kapan kamu ingin bahagia? Jawabannya adalah sekarang!

Jangan menunda apa yang bisa membuatmu bahagia. Jika kamu menundanya di masa depan, kamu akan melewatkan banyak hal yang sebenarnya bisa membuatmu bahagia.

Ingin memiliki bukunya ? Beli disini saja

Kesimpulan :

Temukan apa yang membuatmu dan keluargamu merasa bahagia di rumah, lalu lakukanlah.

Perbaiki caramu berhubungan dengan anggota keluargamu sebaik dan seintim mungkin.

Tentukan apa yang akan diletakkan di rumah sesuai kesepakatan dengan keluarga.

Perbaiki kembali hubungan dengan seluruh anggota di dalam rumah, baik itu pasangan maupun anak. Ciptakan momen-momen kecil yang berkesan. Perhatikan mereka secara perorangan, seperti lebih perhatian dengan kegiatan pasangan, sekolah anak, film kesukaan anak, dan lain-lain.

Perluas hubungan dengan keluarga besar dan tetangga di sekitar rumah.

Ciptakan kondisi diri yang lebih bahagia, agar atmosfer di dalam rumah pun mengikuti.

Apa yang harus dilakukan? Tentu saja, bahagialah! Itulah pembahasan kali ini tentang Buku Happier at Home karya Gretchen Rubin.